Bagaimana cara merawat shockbreaker motor yang benar dan direkomendasikan? Anda sekalian para pemilik sekaligus pengendara kendaraan roda dua harus mengetahui cara-caranya.
Oleh karenanya, juga perlu mengenal beberapa tipsnya yang sangat bermanfaat untuk dipraktikkan pada sepeda motornya masing-masing. Sockbreaker pada kendaraan bermotor secara umum berfungsi untuk menjaga akselerasi serta goncangan saat melintas di berbagai jenis jalan dan tanjakan.
Mulai dari jalan aspal bermulus hingga berbatu bisa dilintasi oleh motor, tetapi pengendaranya tetap merasa nyaman. Maka dari itu, perlu ada sockbreaker berkualitas bagus yang berfungsi dengan sebaik-baiknya.
Mengenal Beberapa Tips Merawat Shockbreaker Motor Sehari-Hari
Jika sepeda motornya masih baru, tentu saja bagian shocknya juga masih bagus dan nyaman saat dikendarai. Meskipun melintas di jalan berbatu dan naik turun akan tetap nyaman mengendarainya motornya. Dengan begitu, fungsi shocknya masih bagus dan seharusnya perlu dirawat secara baik serta benar.
Lalu, bagaimana cara merawat shockbreaker motor yang direkomendasikan dan dapat dipraktikkan secara teratur? Untuk lebih mengetahui informasinya secara lengkap, silahkan membaca beberapa tipsnya berikut yang semoga bermanfaat bagi Anda sekalian.
1. Jangan Membebani Motor Terlalu Berlebihan
Beban pada kendaraan roda dua yang berlebihan tentu saja akan mempengaruhi kinerja sockbrekernya. Bukan hanya shock di bagian belakang saja, tetapi juga pada bagian depan.
Jika terus menerus membebani motor dengan mengangkut beban berlebihan, maka shocknya akan cepat rusak. Misalnya, sepeda motor yang normalnya hanya untuk mengangkut dua orang dewasa saja, tetapi kenyataannya bisa dikendarai lebih dari itu.
Atau mungkin, mengangkut barang dengan berat melebihi kapasitas motornya, sehingga menjadikan shockbrekernya tidak berfungsi dengan semestinya. Anda perlu mempraktikkan tips merawat shockbreaker motor tersebut agar bagian shocknya tidak cepat rusak.
Beban motor terlalu besar secara umum bisa menjadikan kondisi kendaraan tidak stabil terutama saat dikendarai di jalanan. Apalagi Anda yang mengendarai jenis motor matic yang biasanya memakai jenis monoshock. Oleh karenanya, jangan sembarangan saat mengangkut barang terlalu besar.
2. Membersihkan Shockbreaker secara Teratur
Tips merawat shockbreaker motor ini juga jangan sampai Anda lewatkan karena cukup penting. Silahkan membersihkan socknya setiap hari sebelum memakai sepeda motornya untuk beraktivitas keseharian. Lalu, bagaimana cara membersihkannya?
Anda bisa mengelap bagian luar yang dapat dilihat hingga bersih dari kotoran, debu, ceceran oli, atau kerak-kerak lainnya. Selain itu, silahkan memberikan pelumas pada sisi-sisi shocknya agar tetap lentur terutama saat kendaraannya dipakai. Dengan begitu, tidak ada masalah saat mengendarai kendaraannya.
Jika pada saat diduduki terutama di bagian belakang motor sudah terasa keras dan tidak nyaman, berarti ada masalah di bagian shocknya. Sebaiknya Anda segera membersihkan shockbreakernya siapa tahu ada kerak-kerak kotoran di bagian dalamnya yang masih menempel.
3. Menghindari Jalanan Tidak Rata
Memang seharusnya Anda memilih jalan yang mulus beraspal saja saat melintas dengan kendaraan roda duanya. Namun jika terpaksa melintasi jalanan tidak rata, bergelombang, dan cukup banyak lubangnya, sebaiknya pelan-pelan saja agar kerja shocbreaker tidak begitu keras.
Jangan menyepelekannya karena juga termasuk tips merawat shockbreaker motor. Pada intinya, Anda tidak perlu ngebut di jalanan berlubang dan bergelombang untuk melindungi bagian shocknya.
Dengan begitu, bagian tersebut tetap terawat dan tidak perlu lagi menservice atau bahkan menggantinya. Jika memang aktifitas Anda memang harus melintasi jalanan berbatu dan berlubang, mau tidak mau perlu mengganti jenis shocknya.
Tentu saja perlu mencocokkan spesifikasi shockbreakernya dengan jenis sepeda motor serta kekuatan bebannya. Sebaiknya Anda berkonsultasi terlebih dulu kepada pihak bengkel terpercaya.
4. Mengganti Oli Shockbreaker
Jangan lupa juga mempraktikkan tips merawat shockbreaker motor berikut pada kendaraan pribadi Anda masing-masing. Oli pada shock motor memang seharusnya diganti secara teratur atau berkala.
Biasanya dapat menyesuaikan pada saat mengganti oli mesin kendaraannya. Oleh karenanya, silahkan untuk mengecek kondisi olinya. Jika Anda belum mengetahui caranya, serahkan saja pada pihak bengkel motor yang terpercaya.
Selain itu, pakai oli yang berkualitas bagus agar fungsinya benar-benar melindungi bagian shocknya. Jangan memakai oli literan atau bahkan minyak pelumas mesin yang fungsinya berlainan.
Maka dari itu, sebaiknya Anda membawa kendaraannya untuk dicek oli shockbreakernya pada bengkel yang terpercaya. Bengkel yang sudah menjadi langganan lama Anda, sehingga mekanik atau montirnya sudah mengenal kondisi kendaraannya.
5. Jangan Memodifikasi Shock Terlalu Ekstrem
Tips merawat shockbreaker motor lainnya, yaitu jangan memodifikasinya terlalu ekstrem. Tujuannya mungkin hanya untuk sekedar bergaya atau yang lainnya, tetapi masih dikendarai dalam aktifitas keseharian.
Hal tersebut bukan hanya bisa merusak shocknya saja, tetapi juga membahayakan bagi pengendaranya. Contoh modifikasinya yang terlalu ekstrem, seperti memotong shockbreakernya hingga menjadi lebih pendek ukurannya.
Dengan begitu, kendaraannya menjadi lebih ceper atau pendek karena shocknya juga dipendekkan. Penampilannya memang unik, tetapi tidak direkomendasikan untuk dikendarai sehari-hari karena membahayakan pengendaranya.
Informasi diatas sangat bermanfaat bagi para pemilik serta pengendara kendaraan roda dua. Setelah mengetahui beberapa tips merawat shockbreaker motor, silahkan untuk mempraktikkannya sendiri.